Welcome To My Blog


Berbagai macam game computer yang beredar sudah diberikan simbol rating yang berguna untuk mengelompokkan game-game tertentu berdasarkan pembatas usia, menurut Entertainment Software Rating Board (ESRB), yaitu adalah :
  • EC (Early Childhood)

Game yang hanya boleh dimainkan oleh anak usia 3 tahun atau lebih.
  • E (Everyone)

Game yang boleh dimainkan oleh siapa saja mulai dari anak-anak, dewasa dan manula.
  • E10+ (EVERYONE 10+)

Game yang hanya diperkenankan untuk dimainkan oleh anak-anak di atas umur 10 tahun ke atas.

  • T (Teen)

Game yang diperbolehkan dimainkan oleh remaja dan orang dewasa.
  • M (Mature)

Game yang layak dimainkan oleh seseorang yang sudah dewasa dengan usia 17 tahun ke atas.
  • AO (Adult Only)

Game yang hanya boleh dimainkan oleh orang-orang yang telah dewasa saja.

RP (Rating Pending)




Game yang belum memiliki rating sehingga para orang tua harus menghindari membeli game ini kepada anaknya atau melakukan survey sendiri.

Belilah game yang sesuai dengan usia pemain. Belilah game yang sehat dan mendidik :D.

The Entertainment Software Rating Board (ESRB) adalah sebuah organisasi regulator mandiri yang menilai permainan video, panduan pengiklanan, prinsip privasi video game online dan software hiburan lainnya di Kanada dan Amerika Serikat. ESRB dibentuk pada tahun 1994 oleh Entertainment Software Association (sebelumnya bernama Interactive Digital Software Association). Sejak tahun 2003, ESRB telah menilai 8,000 permainan yang diproduksi oleh 350 penerbit video game.

  • Jenis/Genre Game Komputer

1. Aksi – Shooting 

Genre game ini sangat memerlukan kecepatan refleks, koordinasi mata-tangan, juga timing, inti dari game jenis ini adalah tembak, tembak dan tembak. 
Termasuk didalamnya :

a.First person shooting (FPS) seperti Counter Strike dan Call of Duty.
b.Drive n’ shoot, menggunakan unsur simulasi kendaraan tetapi tetap dengan tujuan utama menembak dan menghancurkan lawan, contoh : Spy Hunter, Rock and Roll Racing, Road Rash.
c. Shoot em’ up, seperti Raiden, 1942 dan Gradius.
d. Beat ‘em up (tonjok hajar) seperti Double Dragon dan Final Fight lalu hack and slash (tusuk tebas) seperti Shinobi dan Legend of Kage.
e. Light gun shooting, yang menggunakan alat yang umumnya berbentuk seperti senjata, seperti Virtua Cop dan Time Crisis.


2. Aksi – Petualangan

Memasuki gua bawah tanah, melompati bebatuan di antara lahar, bergelayutan dari pohon satu ke pohon lain, bergulat dengan ular sambil mencari kunci untuk membuka pintu kuil legendaris atau sekedar mencari telepon umum untuk mendapatkan misi berikutnya, itulah beberapa dari banyak hal yang karakter pemain harus lakukan dan lalui dalam video game jenis ini. Menurut penulis, game jenis ini sudah berkembang jauh hingga menjadi genre campuran action beat-em up juga, dan sekarang, di tahun 2000-an, jenis ini cenderung untuk memiliki visual 3D dan sudut pandang orang ketiga. Tomb Rider, Grand Theft Auto dan Prince of Persia termasuk didalamnya.


3. Petualangan

Bedanya dengan jenis video game aksi-petualangan, refleks dan kelihaian pemain dalam bergerak, berlari, melompat hingga memecut atau menembak tidak diperlukan di sini. Game genre ini murni petualangan yang lebih menekankan pada jalan cerita dan kemampuan berpikir pemain dalam menganalisa tempat secara visual, memecahkan teka-teki maupun menyimpulkan rangkaian peristiwa dan percakapan karakter hingga penggunaan benda-benda tepat pada tempat yang tepat. 
Termasuk didalamnya:

a. Petualangan dengan teks atau sistem tunjuk dan klik, contohnya game Kings Quest, Space Quest, Heroes Quest, Monkey Island, Sam and Max,
b. Novel atau film interaktif, seperti game “dating” yang banyak beredar di Jepang, yaitu Dragons Lair dan Night Trap.

4. Konstruksi dan simulasi manajemen

Genre game ini seringkali menggambarkan dunia di dalamnya sedekat mungkin dengan dunia nyata dan memperhatikan dengan detail berbagai faktor. Dari mencari jodoh dan pekerjaan, membangun rumah, gedung hingga kota, mengatur pajak dan dana kota hingga keputusan memecat atau menambah karyawan. Dunia kehidupan rumah tangga sampai bisnis membangun konglomerasi, dari jualan limun di pinggir jalan sampai membangun laboratorium cloning. Genre game ini membuat pemain harus berpikir untuk mendirikan, membangun dan mengatasi masalah dengan menggunakan dana yang terbatas. Contoh: Sim City, The Sims, Tamagotchi.

5. Simulasi kehidupan

Game simulasi kehidupan (atau game kehidupan buatan) melibatkan suatu kehidupan atau mengendalikan satu atau lebih kehidupan buatan. Sebuah game simulasi kehidupan di sekitar individu dan hubungan atau bisa menjadi simulasi ekosistem. Simulasi biologis memungkinkan pemain untuk bereksperimen dengan genetika, kelangsungan hidup ataupun ekosistem, biasanya dalam bentuk paket pendidikan. Contohnya adalah game SimLife dan Jurassic Park: Operation Genesis. Simulasi membesarkan hewan peliharaan (atau hewan peliharaan digital) lebih berfokus pada hubungan antara pemain dengan satu atau beberapa bentuk kehidupan. Contohnya adalah Tamagotchi, The Petz series dan Nintendogs.

Permainan simulasi sosial yang berdasarkan pada interaksi sosial antara beberapa kehidupan buatan. Contoh yang paling terkenal dari genre ini adalah Will Wright’s The Sims.

6. Role Playing

Genre game ini sesuai dengan terjemahannya, bermain peran, memiliki penekanan pada tokoh/peran perwakilan pemain di dalam permainan, yang biasanya adalah tokoh utamanya, dimana seiring kita memainkannya, karakter tersebut dapat berubah dan berkembang ke arah yang diinginkan pemain (biasanya menjadi semakin hebat, semakin kuat, semakin berpengaruh, dll) dalam berbagai parameter yang biasanya ditentukan dengan naiknya level, baik dari status kepintaran, kecepatan dan kekuatan karakter, senjata yang semakin sakti ataupun jumlah teman maupun mahluk peliharaan.Secara kebudayaan, pengembang game Jepang biasanya membuat Role Playing Game (RPG) ke arah cerita linear yang diarahkan seolah karakter kita adalah tokoh dalam cerita itu, seperti Final Fantasy, Dragon Quest dan Xenogears. Sedangkan pengembang game RPG Eropa, cenderung membuat karakter kita bebas memilih jalan cerita sendiri secara non-linear, seperti Ultima, Never Winter Nights, baldurs gate, Elder Scroll, dan Fallout.

7. Strategi

Kebalikan dari game jenis action yang berjalan cepat dan perlu refleks secepat kilat, video game jenis strategi, layaknya bermain catur, justru lebih memerlukan keahlian berpikir dan memutuskan setiap gerakan secara hati-hati dan terencana. Game jenis strategi biasanya memberikan pemain atas kendali tidak hanya satu orang tapi minimal sekelompok orang dengan berbagai jenis tipe kemampuan, sampai kendaraan, bahkan hingga pembangunan berbagai bangunan, pabrik dan pusat pelatihan tempur, tergantung dari tema ceritanya. Pemain game strategi melihat dari sudut pandang lebih meluas dan lebih ke depan dengan waktu permainan yang biasanya lebih lama dan santai dibandingkan game action. Unsur-unsur permainannya biasanya berkisar sekitar prioritas pembangunan, peletakan pasukan, mencari dan memanfaatkan sumber daya (uang, besi, kayu, minyak, dll), hingga ke pembelian dan peng-upgrade-an pasukan atau teknologi. Game jenis ini terbagi atas:

a. Real time Strategy, game berjalan dalam waktu sebenarnya dan serentak antara semua pihak dan pemain harus memutuskan setiap langkah yang diambil saat itu juga berbarengan mungkin saat itu pihak lawan juga sedang mengeksekusi strateginya. Contoh: Starcraft, Warcraft  dan Command and Conquer.
b. Turn based Strategy , game yang berjalan secara bergiliran, saat kita mengambil keputusan dan menggerakan pasukan, saat itu pihak lawan menunggu, begitu pula sebaliknya, layaknya catur. Contohnya game Front Mission, Super robot wars, Final Fantasy tactics, Heroes of might and magic, Master of Orion.

8. Puzzle

Game jenis ini sesuai namanya berintikan mengenai pemecahan teka-teki, baik itu menyusun balok, menyamakan warna bola, memecahkan perhitungan matematika, melewati labirin, sampai mendorong-dorong kota masuk ke tempat yang seharusnya, itu semua termasuk dalam jenis ini. Sering pula permainan jenis ini adalah juga unsur permainan dalam video game petualangan maupun game edukasi. Contohnya game Tetris, Minesweeper, Bejeweled, Sokoban dan Bomberman.

9. Simulasi kendaraan

Game jenis ini memberikan pengalaman atau interaktifitas sedekat mungkin dengan kendaraan yang aslinya, meskipun terkadang kendaraan tersebut masih eksperimen atau bahkan fiktif, tapi ada penekanan khusus pada detil dan pengalaman realistik menggunakan kendaraan tersebut. Terbagi atas beberapa jenis:

a. Perang
Game simulasi kendaraan yang sempat tenar di tahun 90-an ini mengajak pemain untuk menaiki kendaraan dan berperang melawan kendaraan lainnya. Dan kebanyakan diantaranya memiliki judul sama dengan nama kendaraannya. Contoh : Apache 64, Comanche, Abrams, YF-23, F-16 Fighting Eagle. Tetapi game kehidupan bajak laut seperti ‘Pirates!’ pun dapat dikategorikan disini.
b. Balapan
Dari namanya sudah jelas, siapa sampai duluan di garis finish dialah pemenangnya! Terkadang malah pemain dapat memilih kendaraan, mendandani, upgrade mesin bahkan mengecatnya. Contoh: Top Gear, Test Drive, Sega Rally Championship, Daytona, Grand Turismo, Need For Speed, Mario Cart, ManXTT.
c. Luar Angkasa
Walau masih dapat dikategorikan simulasi kendaraan perang, tetapi segala unsur fiksi ilmiah dan banyaknya judul yang beredar membuat subgenre ini pantas dikategorikan di luar simulasi kendaraan perang. Jenis ini memungkinkan pemain untuk menjelajah luar angkasa, berperang dengan mahluk alien, mendarat di planet antah berantah atau sekedar ingin merasakan bagaimana menjadi kapten di film fiksi ilmiah kesayangan kamu. Contohnya game Wing Commander, Freelancer , Star Wars X-Wing, Star Wars Tie Fighter, dll.
d. Mecha
Pendapat bahwa hampir tidak ada orang yang terekspos oleh film robot Jepang saat kecilnya tidak memimpikan ingin mengendalikan robot, memang sulit dibantah. Dipopulerkan oleh serial Mechwarrior oleh Activision, subgenre Simulasi Mecha ini memungkinkan pemainnya untuk mengendalikan robot dan menggunakannya untuk menghancurkan gedung, helikopter dan tentu saja robot lainnya. Contohnya game Mechwarrior, Gundam Last war Chronicles, dan Armored Core.

10. Olahraga.

Singkat padat jelas, bermain sport di PC atau konsol anda. Biasanya permainannya diusahakan serealistik mungkin walau kadang ada yang menambah unsur fiksi seperti NBA JAM. Contohnya pun jelas, Seri Winning Eleven, seri NBA, seri FIFA, John Madden NFL, Lakers vs Celtics, Tony hawk pro skater, dll.



Sumber :
  • http://ilhamsk.com/pengantar-teknologi-game/
  • http://www.esrb.org/index-js.jsp
  • http://en.wikipedia.org/wiki/Video_game_genres

Anda mungkin pernah memainkan video game baik itu game console (playstation, xbox, Nintendo, sega, dll) maupun game untuk computer pribadi.

Namun, apakah pernah terlintas di benak anda untuk menciptakan sendiri video game keinginan anda ?
Bila jawaban anda adalah ya, mungkin tulisan ini dapat menjadi motifasi bagi anda dalam berkreasi di dunia maya.

Syarat-syarat dasar

Anda boleh saja memiliki keinginan untuk menciptakan game. Namun anda harus memiliki syarat-syarat tertentu, agar Anda lebih mudah untuk bergelut dalam dunia yang satu ini.




Syarat-syarat yang anda harus anda miliki adalah sbb:

  • Memiliki pengetahuan dasar tentang menggunakan computer.
Hal ini ditujukan agar anda tidak bingung dalam menggunakan Fungsi –fungsi yang ada di dalam computer seperti cara menyimpan data, menghapus data, mengcopy data,dsb.

  • Memiliki pengetahuan tentang berbagaimacam software pendukung dan fungsinya.
Ini merupakan salah satu dari hal-hal yang patut anda kuasai, anda harus mengetahui software-software dan fungsinya , seperti “Adobe Photoshop” yang berfungsi untuk membuat/ mengedit gambar, dan banyak lagi.
  • Memiliki pengetahuan tentang berbagai macam format file.
Setidaknya anda harus memiliki pengetahuan dalam mengenali format-format dari file. Bila anda menguasai hal ini , otomatis anda akan gampang untuk memahami proses yang lain.
  • Mempunyai bakat / talenta di bidang seni khususnya.
Game merupakan sebuah wadah yang menampung berbagai macam seni baik itu seni rupa, seni musik, seni penulisan( segi cerita) maupun seni gerak. Jadi sangat bagus apabila anda memiliki bakat di bidang seni .Tapi bagi anda yang tidak memiliki talenta di bidang ini tidak perlu berkecil hati, karena bukan berarti anda tidak bisa membuat game, tetapi anda dapat giat berlatih mengasah kepandaian anda seperti melukis, atau anda juga dapat menggunakan gambar atau musik ciptaan orang lain untuk dijadikan bahan bagi game anda, hanya saja hasilnya tidak akan orisinil.
  • Memiliki logika yang tajam
Dalam membuat game , nantinya anda akan berhadapan dengan penggunaan script(program) untuk mengatur control pada karakter, musuh, dan lain-lain. Bila anda memiliki logika yang baik disertai kepandaian berhitung yang lumayan, anda tidak akan tersesat didalam pemrograman.
  • Mempunyai motivasi
Ini merupakan hal yang sangat penting, dalam membuat game. Banyak para game creator yang berhenti membuat game karena merasa bosan dan malas untuk melanjutkan proyeknya, hal seperti ini tidak akan terjadi apabila anda mempunyai motivasi yang tinggi untuk menciptakan sesuatu yang anda inginkan.


Pengetahuan tentang game serta pembagian tugas

Video game terbagi dua menurut dimensinya, yaitu:
  • 2D (two dimension)

Game dua dimensi dapat diketahui berdasarkan ruangnya yang hanya memiliki dua sisi ( X dan Y). Sedangkan untuk gambarnya sendiri dapat menggunakan Vector maupun Bitmap. Untuk membuat animasi bergerak (berjalan,melompat,berlari,dll) kita harus membuat gambar satu persatu yang disebut dengan(frame).

Kerealisasian gerakan ditentukan dari gambar yang dibuat, jumlah gambar(frame) yang digunakan, serta hitungan gambar per detik (frame per second ( semakin tinggi hitungan gambar per detik maka semakin mulus gerakan yang akan dihasilkan)). Bagi pemula sebaiknya mencoba untuk membuat game bertipe 2D terlebih dahulu.
  • 3D (three dimension)

Sama dengan dua dimensi ,game bertipe ini dapat diketahui berdasarkan ruangnya , hanya saja dalam 2D hanya ada 2 sisi (X,Y), dalam game 3D anda akan menemui tiga sisi (X,Y,Z).

Game bertipe ini menggunakan 2 macam tipe pemodelan:

1. 3D object/model
Ini merupakan model/ object 3 dimensi yang nantinya akan anda jadikan sebagai karakter utama, bangunan, object-object seperti senjata,musuh, permukaan tanah ,pohon, bukit,dll. Object 3d seperti ini bisa anda buat dengan menggunakan program seperti “3D S.Max”,”Maya”,”Hash”,dll



2. 2D graphic
Gambar 2d juga berperan dalam membuat game bertipe 3D fungsi gambar 2d antara lain:
- sebagai texture untuk object
- sebagai latar belakang ( langit , pemandangan,dll)
- sebagai meteran untuk nyawa , gambar untuk speedometer (untuk game racing), dll.

Sedangkan untuk membuat animasi dalam 3D dapat digunakan bones(tulang) yang layaknya manusia dapat digerakkan. Selain itu animasi tetap juga dapat menggunakan bitmap (gambar 2d) untuk animasi pada texture air, api,dll.

Dalam membuat game 2D sebaiknya anda bekerja dalam kelompok atau team yang minimal terdiri dari 3 orang:

-1 orang programmer
-1 orang graphic design
-1 orang music composer


Sedangkan untuk membuat game 3D sebaiknya anda minimal mempunyai 5orang dalam satu kelompok:

-1 orang programmer
-1 orang texture maker
-1 orang 3d modeler
-1 orang music composer
-1 orang pengatur gerakan (koreografer)


Sebetulnya , dalam membuat game dapat juga dilakukan sendirian, tetapi hal ini membutuhkan waktu yang lama dan hasil yang kurang maksimal , sebab tidak mungkin satu manusia memiliki kemampuan dalam membuat program, menggambar, membuat model 3D( untuk game 3D), pengatur animasi ,serta membuat musik.

Program/ software yang dapat digunakan untuk membuat game.

Ada 2 cara yang dapat digunakan dalam membuat game, yaitu


1. Dengan membuat sendiri program yang akan digunakan untuk membuat game ( umumnya professional game developer yang menggunakan cara ini).

2. Dengan menggunakan program jadi yang tinggal kita gunakan.

Untuk membuat program sendiri tidak akan kita bahas disini karena tujuan penulisan ini adalah untuk amateur game developer , tapi sekedar pengetahuan saja, untuk membuat program sendiri kita harus memahami bahasa pemrograman , dan untuk membuat program sendiri, kita dapat menggunakan “Visual Basic”, “C++”,dll.


Sumber :

  • http://sayasukakomputer.wordpress.com/2010/03/09/pengetahuan-dasar-tentang-membuat-video-game/



Game mempunyai arti permainan dalam bahasa Indonesia. Dapat berupa suatu permainan interaksi antara sesama manusia, bisa juga suatu permainan yang berinteraksinya antara manusia dengan mesin, maupun berinteraksi dengan sesama manusia dengan menggunakan suatu mesin (console). Video game merupakan salah satu bentuk interaksi permainan antara manusia dengan perantara  mesin (console) bisa dengan manusia ataupun dengan computer (AI). Video game dalam kehidupan mengalami berbagai macam pekembangan dari hanya dapat berinteraksi dengan computer, lalu berinteraksi dengan manusia dengan perantara mesin (console), hingga sekarang dapat berinteraksi dengan banyak orang yang tekumpul dalam suatu dunia dalam game secara online.




Generasi pertama muncul dari munculnya suatu console game pertama di dunia yaitu ATARI 2600 yang dirilis pada oktober 1977. Pada generasi kedua munculah ATARI 7800, ini dirilis pada juni 1986 pada ATARI 7800 ini ada sedikit kemajuan dengan menambahkan joystik sehingga user dapat lebih mudah untuk memainkan konsole game ini namun pada masanya harga dari konsole game ini selangit yaitu $140 yang mungkin sangat mahal pada saat itu. Lalu setelah ATARI 7800 ada Nitendo NES Entertaintment System, nah inilah konsole permainan pertama kali yang menggunakan 8bit. Nintendo ini menghasilkan produk produk game yang lain daripada yang lain salah satu game yang compatible dengan NES ini adalah Mario Bros yang pada akhirnya menjadi icon bagi Nintendo. Karena pada saat itu sangat booming. Setelah itu barulah muncul SEGA yang mempunyai icon berupa sebuah landak berwarna biru yang dapat berlari kencang bernama Sonic the Hedgehog. SEGA menggunakan resolusi 16bit dan merupakan console generasi ketiga. Setelah itu muncul SEGA Satrun, dan Dreacast. Namun produk –produk tersebut kurang booming di kalangan masyarakat Indonesia.

Lalu kemudian munculah suatu console game yang sangat laris pada jamannya karna memasuki era 32bit yaitu PlayStation. PlayStation diluncurkan perdana di jepang 3 desember 1994, Amerika Serikat pada 9 september 1995 dan eropa 29 september 1995. Game tersebut sangat laris di pasaran hingga pasaran Indonesia. Permainan sudah menggunkan teknologi 3D dan tipe permainan pun menjadi bertambah. Kemudian berkembanglah era 64 bit seperti PS2 (playstation 2) maupun XBOX yang merupakan persaingan perusahaan Sony dengan Microsoft. Dari segi grafik yang ditampilkan jelas sekali bahwa XBOX jauh lebih baik dan bisa online. Namun XBOX mengalami berbagai kendala yaitu berupa kaset game yang terbatas. Sehingga bagi masyarakat Indonesia lebih banyak meggunakan PS2. Lalu munculah generasi 128bit yaitu PS3 dan XBOX 360 serta Nintendo Wii yang mempunyai beberapa keunggulan masing-masing dan pada generasi ini console-console tersebut sudah dapat online.


Namun game juga dapat dimainkan di dalam PC (Personal Computer) malah akan lebih unggul dari pada console-console game diatas, jika spesifikasi hardware komputer kita cukup dan melebihi. Tentang game yang dimainkan ada sekitar 80% bisa dimainkan lewat computer dengan tampilan grafis yang biasanya jauh lebih baik dari pada di console.


Didalam suatu game terdapat berbagai jenis tipe game. Berikut ini adalah contoh beberapa tipe game :
  • Action game : Tipe game dengan fitur utama berupa fasiltas tembak cepat dengan banyak aksi di mana pemain harus memiliki keterampilan reaksi yang cepat untuk menghindari tembakan musuh atau menghindari rintangan. Misal seperti Resident Evil maupun GTA.
  • Sport game : Tipe game yang berupa kompetisi antara dua pemain atau lebih, dimana pemain dapat berupa individual atau tim. Misalnya PES 2011 atau FIFA 2010.
  • Role playing game(RPG) : Tipe game ini seringkali berupa multi-player game dimana setiap pemain memiliki karakter dengan kemampuan, kekuatan, dan kelemahan yang spesifik. Para pemain saling berkompetisi, berinteraksi, dan bertempur satu sama lain. Tampilan grafis biasanya di tampilkan secara maksimal karena menggunakan kamera yang cukup dekat dengan player/actor yang terdapat didalamnya. Misal seperti Harvest Moon dan Final Fantasy.
  • Puzzle game : Tipe game ini umumnya membuat pemain menggunakan kemampuan berpikirnya sebagai pengganti keterampilan reaksi yang cepat karena terdapat rahasia yang perlu dipecahkan.
  • Adventure game : Tipe game yang umumnya membuat pemain harus berjalan mengelilingi suatu tempat yang terkondisi.
  • First  person shooter : Tipe game perang atau tembak menembak yang hanya memunculkan gambar tangannya saja jadi seolah-olah menggunakan sudut pandan orang pertama. Misal pada Call of Duty dan Point Blank.
  • Strategy game : merupakan game dengan menggunakan tipe kamera wide(dari jauh)agar dapat mengontrol semua object yang terlibat dalam permainan tersebut. Misal dalam game strategi perang Company of Heroes, mereka harus meminimalisasi setiap unit pasukan agar tidak kalah dalam pertempuran.
Lalu bagaimana dengan cara pembuatan game?? Dalam pembuatan game dapat menggunakan software-software dibawah ini :
  • FPS Creator : biasanya digunakan untuk membuat suatu game yang bertipe first person shooter.
  • The 3D Gamemaker : Software ini bisa membuat game 3D dengan waktu kurang dari 5 jam, dan bisa langsung dimainkan atau dijual (Bagi yang ingin berbisnis Game), membuat model, gameplay, story bisa Anda lakukan dengan software ini.
  • Game Maker : Software ini bisa digabungkan dengan bahasa pemograman lain seperti C++, berguna bagi Anda yang ingin membuat game bertipe Arcade(2D).
  • RPG Maker : Kalau software game maker bertipe RPG yang sangat mudah digunakan dalam pembuatan gamenya dan hasil game yang memuaskan.  Hasil game lebih mirip dengan game rpg yang ada di Playstation.



Sumber :

  • http://safemode.web.id/artikel/teknologi/game-teknologi-gametek#ixzz2SNCUTHhG



Pengertian Engine Game

Game engine merupakan  sebuah  komponen  inti  software dari  sebuah  game ataupun  aplikasi  lain  yang  menggunakan  grafik  secara  real  timeGame engine mempunyai development tools dengan tampilan visual dan langsung terintegrasi didalam IDE (integrated development environment) sehingga tools tools development tersebut dapat  digunakan  kembali  untuk  mengembangkan  game yang  lain.  Hal  ini  membuat  game engine sering  disebut  game middleware karena  game  engine mempercepat pengembangan  sebuah  game,  mengurangi  biaya  pemgembangan  game,  tingkat kompleksitas  dari  pengembangan  game, yang  merupakan  faktor  utama  untuk  bersaing didalam industri game. Beberapa game engine hanya memberikan fitur untuk melakukan 3D rendering, dan tidak memberikan fitur – fitur yang dibutuhkan untuk membuat game secara  keseluruhan.  Game engine seperti  ini  disebut  sebagai  3D  engine,  dan  sangat bergantung pada pengembang game untuk menambahkan fitur – fitur yang tidak terdapat didalamnya  dengan  menggunakan  komponen  dari game engine yang  lain. 

Contoh  dari game engine tersebut  adalah  ;  RealmForge,  Ogre,  Jmonkey. Game engine yang memberikan  fitur  3D  engine dikembangkan  dengan  menggunakan  grafik  API (application  programming  interface) seperti  Directx  dan  openGl,  yang  memberikan akses ke GPU (Graphical Processing Unit) dari video card. Game engine secara lisensi terbagi  menjadi  dua  yaitu;  open  source  dan  komersial.  Salah  satu  contoh game engine open  source  yang  terkenal  adalah  Crystal  Space dan  Ogre, sedangkan  game engine komersial terkenal dan banyak digunakan saat ini adalah Torque game engine

Jenis Engine Game

Pada  awalnya  jenis  – jenis  game engine dapat  dikelompokkan  menjadi;  game engine FPS  (First  Person  Shooter), game engine RTS  (Real Time Strategy), dan beberapa jenis game engine lainnya, tetapi  pengelompokan jenis game engine semakin lama menjadi semakin tidak jelas dikarenakan faktor – faktor sebagai berikut :

  • Game engine yang ada saat ini  mampu  mengembangkan  berbagai  macam genre  engine,  walaupun  dikembangkan dari  game engine yang  hanya dikhususkan  pada  satu  genre  saja.  engine MMORPG Lineage II merupakan salah satu contoh engine yang dikembangkan dari game engine yang berbeda genre dengan Lineage II,  yaitu  game engine Unreal  II yang  ber-genre  FPS (First Person Shooter).
  • Game engine yang dianggap baru terkadang masih menggabungkan teknologi lama  dengan  teknologi  baru  yang  ada  di  game engine tersebut,  hal  ini dikarenakan teknologi yang dianggap maju saat ini akan menjadi standar yang diharapkan  pada  tahun  – tahun  mendatang. 

Contoh  implementasi penggabungan teknologi  lama dan teknologi  baru adalah, Red Faction (2001) yang  memberikan  fitur  dinding  dan  tanah  yang  dapat  hancur,  ini  merupakan hal  yang  tidak  biasa    pada game engine saat  itu  hingga  menjadi  standar  baru game engine di tahun 2004.

Faktor  – faktor  tersebut  di  atas,  bukan  menjadi  kelemahan  dari game engine, tetapi  menunjukkan  perkembangan  game engine terus  meningkat  dan  pengembang engine mampu memaksimalkan kemampuan dari game engine.

Komponen - Komponen Engine Game

Game engine memberikan  fitur  – fitur  yang  biasa  terdapat  didalam  engine, seperti 3D atau 2D rendering, LAN (local area network), efek suara, animasi, artificial intelligencenetworking,  scripting, dan lain sebagainya. Fitur  – fitur  ini  adalah komponen  utama  dari game engine, dan masing - masing  game engine bisa memiliki komponen yang berbeda. Secara garis besar komponen – komponen game engine terbagi menjadi 4 bagian :

1. Grafik Rendering

Rendering merupakan  fitur  utama  dari  game engine untuk menampilkan  model  secara  2D  atau  3D.  Rendering  grafik  membaca obyek  atau  model  yang  akan dimasukkan,  menampilkan  obyek  atau model tersebut  setiap  pixelnya  dilayar  sehingga  menghasilkan obyek atau model dengan detil.

2. Physic Game

Game engine memungkinkan  untuk  menentukan  event  yang  terjadi pada obyek-obyek engine, dan mensimulasikan efek sebenarnya pada obyek-obyek  tersebut  sesuai  karakteristik  tiap  obyek,  seperti  : memantul, pecah, dan lain sebagainya.

3. Platform Abstraction

Platform    abstraction  mempermudah  untuk  mengembangkan engine disetiap  platform yang  berbeda,  dan  beberapa  game engine bisa mengembangkan engine pada platform konsole.

4. IDE (Integrated Development Environment)

Game engine menyederhanakan  dan  memudahkan  proses pengembangan engine,  seperti  koding,  penambahan  visual  atau  efek suara,  memasukkan  AI  (Artificial  Intelligence) ke  dalam  engine, pengembangan engine dengan networking dan lain sebagainya.

Namun suatu game engine tidak wajib  memiliki komponen – komponen seperti yang  disebutkan  diatas.  Komponen  – komponen  tersebut  merupakan  garis  besar  dari beberapa  engine game yang  ada  saat  ini,  sehingga  bila  terjadi  kekurangan  komponen pada  game engine yang  digunakan  pengembang  engine perlu  melengkapi  komponen tersebut dengan tools tools yang lain.


Sumber :


  • http://thesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2007-3-00145-IF-Bab%202.pdf


Game, kesukaan semua manusia. Kita pasti suka bermain game. Namun, kita tidak bisa membuat game sendiri. Tapi jangan kawatir, ini ada 20 aplikasi untuk Membuat Game Gratis Sendiri.

Berikut berbagai aplikasi membuat game yang bisa digunakan siapapun yang ingin membuat game sendiri.
  • Membuat Game Berbasis Flash

1. AlbinoBlackSheep
http://www.albinoblacksheep.com
Disini banyak sekali game dan video termasuk tutorial tentang bagaimana membuat game berbasis flash.

2. FlashKit
http://www.flashkit.com
Disini anda bisa menemukan banyak tutorial bekerja dengan flash termasuk panduan langkah demi langkah untuk beberapa tipe game.

3. Kirupa
http://kirupa.com
Banyak sekali tutorial ekstensif untuk membuat game flash termasuk panduan untuk game-game spesifik seperti game shooter.

4. Lassie Adventure Studio
http://lassie.gmacwill.com/lower.php?section=news&page=index
Dengan aplikasi ini, anda dapat membuat gambar 2D untuk game petualangan dengan mudah dan membuat gamenya.

5. Sploder
http://www.sploder.com
Disini anda bisa membuat game flash dari berbagai macam jenis obyek dan kemudian meletakkannya pada MySpace, Blogger dan situs-situs lainnya.


  • Membuat Game Standard dan Panduannya


6. Anim8or
http://www.anim8or.com
Aplikasi modeling animasi 3D untuk game yang mudah digunakan.

7. Byond
http://www.byond.com
Disini anda bisa membuat game anda sendiri dengan bantuan peralatan alikasi yang sudah disediakan dan kemudian anda sharing dengan orang lain untuk mengetahui pendapat mereka.

8. Game Discovery
http://www.gamediscovery.com
Disini semua yang anda inginkan untuk membuat game ada, character making, gameplay making dan juga anda bisa menemukan ide-ide membuat game disini.

9. Martin Piecyk’s Website
http://www.pages.drexel.edu/%7Emfp27/gamemaking/
Panduan belajar bagaimana untuk membuat game dengan disertai link ke berbagai sumber.

10. VGMusic
http://vgmusic.com
Jika anda ingin menambahkan efek sound atau soundtrack game yang anda buat, anda bisa temukan disini, banyak sekali file-file midi yang bisa anda gunakan untuk keperluan game yang anda buat.

11. Visionaire2d
http://www.visionaire2d.net
Aplikasi ini dapat membantu anda membuat game petualangan 2D tanpa perlu pengetahuan programming.

12. YoYoGames
http://www.yoyogames.com
Disini anda akan temukan banyak perlengkapan untuk membuat game seperti beta testing, download, work in progress, community dan banyak lagi lainnya.

  • Membuat Game RPG

13. Charas-Project
http://charas-project.net
Generator karakter yang mudah digunakan untuk karakter RPG yang anda ingin buat.

14. CrankEye
http://www.crankeye.com
Ada banyak sekali panduan untuk membuat RPG seperti editor karakter, soundfile dan lain sebagainya.

15. DualSolace
http://dualsolace.com
Disini anda dapat menemukan software membuat game MMORPG 2D RealFeel.

16. FreeMMORPGMaker
http://www.freemmorpgmaker.com
Software gratis untuk membuat MMORPG termasuk membuat bagian-bagian game seperti karakter, efek dan suara.

17. PhanxGames
http://www.phanxgames.com/index.asp
Anda bisa membuat RPG dan juga disertai membuat grafis, sound file midi, wav, kemudian jika anda selesai membuatnya, anda bisa menguploadnya di situs tersebut hingga ukuran 50 MB.

18. PlayerWorlds
http://www.playerworlds.com
Aplikasi populer yang banyak digunakan untuk membuat game seri RPG.

19. RPG Maker
http://www.rpg-maker-downloads.tnrstudios.com/
Program RPG Maker di situs ini ada beberapa seri yang bisa anda pilih sesuai keinginan anda.

20. RPGCrisis
http://rpgcrisis.net
Disini anda dapat menemui berbagai download dan aplikasi untuk membuat RPG pada berbagai sistem apakah PC atau yang lainnya.

21. RPG Revolution
http://www.rpgrevolution.com
Perlengkapan dan aplikasi untuk membuat game RPG pada lebih dari 13 sistem game making berbeda.


Sumber :

  • http://mr-praktikum.blogspot.com/2011/05/cara-membuat-video-game.html




Game Engine adalah suatu software yang digunakan untuk membuat game. Fungsi utama dari Game Engine adalah sebagai renderer grafik 2D maupun 3D, physics engine, pengatur audio, scripting, animasi game, AI (Artificial Intelligence), networking, streaming, pengaturan memori, localization support, dan pengaturan grafik. Satu Game Engine bisa untuk membuat berbagai tipe game, dan bisa memudahkan “port” games ke console lain.

Nah, dari banyak Game Engine yang tersedia, kali ini akan dirangkum dalam 10 macam Game Engine Terbaik dan Terkenal saat ini :

1. Cry Engine

Cry Engine adalah salah satu Game Engine yang dikeluarkan oleh German, Crytek. Game engine ini juga sempat menghebohkan dunia game pada tahun 2004. Beberapa contoh game yang dibuat dengan menggunakan software ini adalah Crysis, Crysis War Head, Crysis 2, FarCry, Alion : Tower of Eternity, dan masih banyak lagi.
Keunggulan dari Cry Engine ini sendiri adalah tidak perlu menggunakan spek yang dewa untuk menjalankan game-game yang dibuat dengan software ini, dan pencahayaannya juga sangat bagus

2. Anvil Engine

Tau game Assasin’s Creed kan ? Nah dengan menggunakan Game Engine ini jugalah Ubisoft berhasil membuat game tersebut. Ubisoft menjanjikan kita sebuah game dengan pencahayaan bervolume, lebih banyak interaksi interaktif dengan lingkungan, sistem musim dan cuaca, dan AI yang cerdas dalam Anvil Engine 2.0

3. Unreal Engine

Sejak 1998, GE keluaran Epic Games pertama digunakan untuk game Unreal, dan dilanjutkan oleh game bernuansa Stealth Deus Ex (2000). Generasi pertama Game Engine ini menunjukkan dunia yang gelap dan kelam. Beruntunglah kita para PCGamer, karena dapat merasakan game-game dari Unreal Engine dengan Framerate yang lebih stabil dibandingkan di console. Tetapi, Unreal Engine 3 mengalami revolusi yang membuatnya menjadi GE yang menghasilkan Framerate stabil, Kualitas Grafis yang mantap, Dynamic Shadows, HDRR (High Dynamic Range Rendering), Depth of Field, dan penggunaan DX 11 secara maksimal. Semua game dengan Engine ini memang mengagumkan, dan nyaris semua bertema kelam, karena GE ini memang mengutamakan di Shadows.
Contoh Game yang dibuat dengan software ini adalah Homefront, GRAW, Batman Arkham City dan banyak lagi.

4. IW Engine

Semua pasti tau game Call Of Duty khan ? Yap .. game ini juga dibuat dengan software yang bernama IW Engine atau yang biasa disebut Infinity Wizard Engine, Walaupun Call Of Duty yang pertama dibuat dengan ID Tech Engine, developer membuat sebuah GE tanpa nama resmi ini, yang diadaptasi dari ID Tech 3. Kelebihan utama GE ini adalah animasi dan pencahayaan yang fenomenal, juga dengan AI kompleks yang cerdas, Depth of Field, dan “dynamic bullet penetration”.

5. Frosbite Engine

Bisa dibilang Game Engine ini adalah saingan IW Engine, karena Grafik yang ditampilkan dalam Engine ini sangatlah dahsyat. Contoh game yang dibuat dengan engine ini sendiri seperti Battlefield 3, Need For Speed The Run, Dll. Namun game engine ini tidak mendukung dengan DX 9, dan juga Windows XP. Tetapi dapat dimaklumi, karena engine ini menggunakan DX 11 secara maksimal, sayapun dibuat kagum akan grafik dahsyat yang ditampilkan dari awal Battlefield 3 dimulai.

6. Avalance Engine

Game utama dari GE ini adalah Just Cause 2. Pertama kali memainkan Just Cause 2, kita akan disuguhi sebuah pulau tropis bernama Panau yang sangat luas, dan berbagai jenis kendaraan yang bisa kita kendarai (helikopter, pesawat jet, parasut, motor, perahu). Efek Ledakan yang dihasilkan oleh GE ini juga memukau, dengan grafis yang cukup bagus, motion bluring yang smooth, dan AI yang cerdas. Engine game ini lebih mengutamakan game aksi yang penuh ledakan, tembakan, dan kendaraan-kendaraan unik yang dapat kita kendarai. Sayangnya generasi kedua dari engine ini tidak suport dengan DX 9 dan Windows XP

7. ID Tech Engine

Engine ini adalah kakek dari segala game bergenre FPS. Sebenarnya, GE ini dibuat untuk game HoverTank 3d. Lalu berlanjut menghasilkan game FPS pertama Catacomb 3d, tapi karena kurang terkenal, dibuatlah Wolfenstein 3d. id Tech juga menghasilkan Game-game FPS Old School Quake series dan Doom Series, dengan Engine yang telah dimodifikasi. GE ini memiliki 5 generasi, dengan adanya FPS hebat hasil GE ini di setiap jamannya. Generasi terakhirnya adalah id Tech 5, yang menghasilkan game open-world post-apocalyptic bergenre FPS-Racing, RAGE.

Keunggulan dari Game Engine ini adalah bisa membuat MegaTexture, yaitu texture game yang bisa mencapai resolusi 128.000 x 128.000 pixel ! Dan juga dunia dinamis dengan Terrain Editor yang sederhana tetapi kompleks. GE ini juga memungkinkan pembuatan hanya satu jenis texture yang bisa dipakai untuk PC maupun console, yang sangat memudahkan port antar platform. Keunggulan lain adalah Soft-Edged Shadows, HDRR, dan beberapa fitur standar Game Engine.

8. Creation Engine

Creation Engine memang dibuat khusus untuk Skyrim, karena keunggulan utamanya, yaitu, Random Dungeon membuat kita tidak bosan menjelajahi semua Dungeon di Skyrim, mencari-cari senjata dewa maupun menyelesaikan quest, Radiant AI, yang membuat semua NPC memiliki sifat unik, Dynamic Lightning, Draw Distance Render yang jauuuuh, membuat kita bisa menikmati luasnya Skyrim, dan kemampuan untuk membuat Flora yang detail. grafik yang dihasilkan juga istimewa.

9. RAGE Engine

Bukan Engine game RAGE lho, melainkan RAGE (Rockstar Advanced Game Engine), dibuat Rockstar San Diego tahun 2004, dan dimulai dari game Bully.
Pembuatan game-game dengan Engine ini dibantu dengan Euphoria, yang membuat animasi tokoh semakin realistis. Euphoria ini juga yang merupakan software 3d utama untuk membuat Sequel game Max Payne 3

Keunggulan dari GE ini adalah kemungkinan memuat game open-world tanpa loading (seperti GTA IV, yang memungkinkan kita memasuki kios-kios burger tanpa loading) yang sangat luas, AI yang kompleks, Draw Distance Render yang cukup jauh, juga sirkulasi Cuaca yang realistis. Dengan bantuan Euphoria, pergerakan AI yang tidak “robot” dan animasi-animasi realistis lainnya juga menjadi nilai plus GE ini. 

10. HPL Engine

Dan yang terakhir yaitu HPL Engine, nama game engine ini adalah inisial dari orang tersebut. Dari penjelasan singkat barusan, bisa ditebak bahwa game-game hasil dari GE ini adalah game horror. Game Engine ini dibuat oleh developer Indie Frictional Games, yang menghususkan dalam pembuatan First Person Survival Horror. HPL adalah GE cross-platform (PC, Mac, Linux) yang kompatibel dengan OpenGL, OpenAL, dan Newton Game Dynamics.

Fitur utama Game Engine ini adalah interaksi objek yang sangat detail dengan penggunaan mouse dan keyboard. Dengan kata lain, game-game hasil dari GE ini memiliki physics yang detail. Keistimewaan lainnya adalah GE ini mendukung SSAO (Screen Space Ambient Occlusion) dan Deferred Shading. Walaupun keistimewaannya tidak terlalu banyak, spesifikasi komputer yang dibutuhkan untuk menjalankan game-game hasil GE ini cukup tinggi (tergantung resolusi layar).

Kelemahannya yang cukup fatal tersebut bisa dan harus dimaklumi, karena pembuat HPL Engine generasi pertama kurang dari 10 orang dan pembuat HPL Engine 2 kurang dari 20. Dengan angka sesedikit itu, dan bisa membuat game engine yang menghasilkan game epik Amnesia The Dark Descent, para pembuat GE ini patut diacungi jempol.


Sumber : 
  • http://www.gaptekupdate.com/2013/02/10-software-pembuat-game-terbaik/


`


Click !!

Selamat Datang Di Blog Saya

Thank you for visiting ..

Mengenai Saya

Foto saya
Gw adalah mahasiswa S1 jurusan IT di gunadarma.. gw itu orangnya gak suka cari masalah, agak ngeselin, baik hati dan tidak sombong, engga mau ribet, santai, ya gitu dah pokoknya... hhe.. hal yang gw senengin / hoby gw : Berenang, Main PS3 ( yang maen PES klo mau di bilang jago, kalahin gw dulu), Ngumpul Bareng Temen, Ngenet, Main DOTA, Badminton, Futsal, Jalan - jalan, pokoknya yang seru2 dah..

=> Calendar <=

=> Hour <=

Jadwal Shalat

Apa Mata Kuliah Favorit Anda ?

Website Universitas Gunadarma

Lucu n Kocak :D

Favorite gue nh !!!

Favorite gue nh !!!
"The Blues" CHELSEA !!

COLDPLAY - VIVA LA VIDA

New Found Glory - Kiss Me

Para Pengunjung Blog Gue !!

Followers

Kutipan favorite...

"Jangan pernah mengaku kalah, meski kelihatannya hal itu tidak dapat di hindari"

TOP ARTIKEL

Diberdayakan oleh Blogger.