Dewasa ini siapa yang tidak suka bermain game? Tidak hanya anak-anak tetapi
bahkan orang dewasa terkadang juga bermain game. Well termasuk saya juga suka,
untuk bermain game mulai dari PS, X-Box sampai PC. Dan alasannya biasanya untuk
refreshing atau penasaran akan game itu sendiri. Tapi apapun itu
alasannya, kita tahu bahwa setiap orang senang untuk bermain game.
Tapi kali ini saya tidak akan membahas kenapa setiap orang senang bermain
game tetapi saya akan sedikit bercerita mengenai perkembangan game dan juga
perbedaannya. Pertama perkembangan game tidak terlepas dari kemajuan teknologi
dan ilmu pengetahuan yang mana terciptanya game sendiri juga dimulai dengan
adanya teknologi komputer. Dan kita tahu sekarang teknologi visualisasi gambar
memungkinkan untuk suatu objek terlihat lebih hidup. Maka dari itu disini saya
akan membahas perkembangan dan perbedaannya dalam beberapa poin.
1. Pencitraan
Pencitraan sangat berkembang sejak dari tahun 1990 dan seiring berjalannya
waktu mulai dikembangkannyalah OpenGL sebagai API untuk objek dan visualisasi 3D. Walaupun
game telah dikenal sejak dibuatnya komputer destop, tetapi teknologi
pada saat itu masih belum mendukung untuk menjadi game yang banyak kita lihat
sekarang ini. Dengan teknologi yang masih terbatas pada saat itu game baru bisa
dibuat dengan tampilan yang secara geometri adalah 2D yaitu panjang x
lebar . Contoh game yang pada saat itu menggunakan konsep 2D adalah
seperti game, “Mario Bross”,”Zelda”, “Rockmen” dan beberapa game yang dulu
dimainkan di Sega, nintendo, Game Boy dan alat permainan 2D lainnya.
Game 3D berkembang sejak tahun 1990-an sampai berkembang menjadi sekarang
ini dengan detail yang baik dan desain yang sangat halus pada saat di render.
Dengan berkembangnya OpenGL sebagai API Open Source untuk pengembang
game dan animasi. Juga terdapat software dan hardware yang mendukung untuk
menampilkan game 3D. Secara geometri 3D merupakan suatu objek yang memiliki
dimensi panjang x lebar x tinggi. Sebagai tambahan untuk perkembangan grafis, seperti animasi dan game pada
saat sekarang ini telah berkembang menjadi AR(Augmented
Reality) dan VR(Virtual Reality). Sehingga membuat tampilan menjadi
semakin hidup dan membuat eksperien yang lebih baik kepada user dan lebih
menyenangkan.
2. Software
Perkembangan teknik algoritma telah memungkinkan pembuat aplikasi untuk
mengembangkan game menjadi semakin baik. Mulai dari API untuk melakukan
rendering algoritma tersebut telah dikembangkan menjadi semakin baik dan
menghemat resource komputer atau mesin dan menjadi lebih efisien
seperti yang kita rasakan sekarang ini. Pada periode tahun 1980 sejak komputer
desktop pertama dikembangkan game masih dibuat dengan sangat sederhana.
Dilakukan dengan bahasa pemrograman seperti C , prolog dan lainnya. Sekarang
dengan perkembangan teknologi pembuatan game bisa dilakukan hanya dengan enggine
game tertentu, yaitu hanya dengan menginstall suatu software yang meng-generate
suatu objek dan game secara user friendly.
3. Hardware
Teknologi yang maju telah membuat hardware menjadi semakin powerfull, murah
dan kecil, hal ini dimanfaatkan oleh para pengembang citra dan game. Yang
menjadi masalah saat membuat objek dan animasi 3D untuk game sekarang ini
adalah sumber daya mesin yang tidak mencukupi. Proses rendering akan sangat
lama dengan menggunakan hardware yang mempunyai spesifikasi lama. Maka
teknologi hardware sekarang mengatasi masalah tersebut. Rendering bukan
lagi menjadi masalah, pembuatan objek apapun bisa di realisasikan.
4. Gameplay
Jika anda pernah bermain game pada tahun 1989-an sampai sekarang ini maka
bagi anda akan sangat jelas perbedaan yang terlihat pada gameplaynya.
Pada game berjenis 2D maka gameplaynya terasa sangat membosankan apa lagi
ketika anda sudah merasakan gameplay dari game berjensi 3D. Game
berjenis 3D membuat tampilan yang menarik dan permainan yang lebih nyata dan
seru bagi penikmat game.
Sumber :
0 komentar:
Posting Komentar